Abang,
Ibu bilang habis menikah kau akan menghajarku
Memakiku karena tidak punya pekerjaan
Berseloroh aku hanya pembantu rumah tangga yang tak punya harga
Abang,
Ibu bilang habis menikah kau akan rampas gajiku
Menutup lubang-lubang yang tak sanggup kau talangi dari kayuhan becak
Malamnya kau akan menyetubuhiku tanpa minta maaf
Abang,
Ibu bilang di awal kau akan maklum kugunakan uangmu
Namun nanti di tengah kawah kebosanan, kau minta ganti
Saat terbelalak melihat dompet melompong dan rambut beruban,
kau suruh aku kerja lagi, mencuci di kali
Tak izinkan aku nikmati masa tua meski raga meretas renta
Ibu bilang wajah manismu sekarang itu fana
Lihat saja kalau sudah hidup berdua,
pedas katanya”Tuh contohnya,” ia mencibir ke Bapak di hadapannya.
Abang, haruskah aku percaya?
Jumat, Agustus 22, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar